Begini Klarifikasi kontraktor, Agustina Hoar dan kepala BPBD Malaka

BETUN, BidikNusatenggara.com-Sehubungan dengan berita yang yang diturunkan sebelumnya terkait Proyek Rehab Rumah kategori rusak berat akibat Siklon Tropis pada tanggal 4 April 2021 lalu di Desa Fafoe, Kecamatan Malaka Barat, Kabupaten Malaka, Provinsi NTT yang diduga mangkrak karena klaim antara kontraktor telah diklasifikasikan bersama kedua kontraktor, mama Agustina Hoar, Kepala BPBD Malaka dan perwakilan dari salah satu staf Desa.

Agustina Hoar, warga Dusun Katara penerima bantuan seroja kategori rusak Berat senilai Rp 50.000.000, hingga saat ini belum dikerjakan oleh pihak kontraktor.

Hal tersebut diklarifikasi Agustina Hoar bersama kedua kontraktor Ola Nahak dan Om Dhun didusun Katara, pada Selasa, (16/08/2022)

Olan Nahak, kontraktor yang mengerjakan rumah Agustina Hoar mengatakan, pekerjaan ini tidak mangkrak hanya belum dikerjakan. Karena 70 unit  rumah kategori rusak ringan ada 50 unit, rusak sedang 10 unit dan rusak berat 10 unit. Sehingga kontraktor masih memprioritaskan pekerjaan rusak ringan dan rusak sedang.

“Pekerjaan rumah mama Agustina Hoar ini tidak mangkrak hanya belum dikerjakan karena kita masih kerja yang rusak ringan dan rusak sedang, karena jangka waktu yang dikerjakan 150 hari kerja kalender. Kalau disebut mangkrak kecuali sudah melewati batas waktu kerja, intinya kita tetap kerja”. Kata Ola Nahak

Lanjutnya, tidak ada saling klaim-mengklaim antara Kontraktor, sebab semuan sudah diklarifikasi bersama Kepala Pelaksana BPBD Malaka.

“Masalah klaim kerja antara saya dengan Om Dhan semuanya aman dan saya yang kerjakan, itu kesepakatan saya dengan om dhan di depan Pak Kalak (kepala pelaksana BPBD)”. Kata Olan

Om Dhan juga membenarkan apa yang disampaikan Ola Nahak mengenai kesepakatan untuk memberikan wewenang kepada Ola Nahak.

“Memang benar apa yang disampaikan dan memberikan rumahnya Agustina untuk pak Ola yang kerjakan dan kita tidak ada masalah”. Ungkap Om Dhan.

Mama Agustina Hoar juga berterima kasih kepada kedua kontraktor atas kejelasan kerja yang disampaikan Ola dan Om Dhan dihadapan salah satu perwakilan perangkat Desa Fafoe.

“Kami menunggu saja kapan kontraktor datang kerja, sekarang sudah ada kejelasan mengenai Kontraktor yang kerja jadi semuanya sudah aman, kami hanya menunggu kk Ola untuk kerja”. Kata Agustina

Hasil Klarifikasi tersebut juga ditanggapi kepala BNPB kabupaten Malaka, Gabriel Seran melalui Via WA mengatakan tidak ada permasalahan atau mangkrak.

“Itu tidak benar, tidak ada yg mangkrak, semua sudah dibagi habis, hanya kurang komunikasi diantara rekan kerja saja. Setelah saya cros cek dilapangan tidak ada masalah, ini hanya karna tidak ada konfirmasi ke saya”. Jelas Gabriel Seran Kepala BPBD Kabupaten Malaka.

Perlu diketahui, total keseluruhan warga penerima bantuan rumah Seroja di Desa fafoe sebanyak 418 unit. Rusak ringan 366 unit, rusak sedang 8 unit dan rusak berat 44 unit dengan total anggaran 6,6 Miliar.(Ferdy Bria)