BETUN,BidikNusatenggara.com-Pemerintah Kabupaten Malaka bersama Provinsi NTT dalam meningkatkan soft Skill perempuan menggelar pelatihan Desain Kemasan Produk Bagi Kelompok wirausaha UKM di Hotel Cinta Damai Betun. Kamis, (24/08/2022).
Kegiatan Pelatihan tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Koperasi dan UMKM Provinsi NTT, Ady Endezon Mandala.
Dalam penyampaian Kepala Dinas Koperasi Kabupaten Malaka, Stefanus Kalau kepada awak media di ruang kerjanya menjelaskan, peserta yang ikut pelatihan tersebut sebanyak 30 orang, yang diselenggarakan selama 2 hari, dimulai tanggal 22-23 Agustus 2022.
“Peserta yang ikut dalam pelatihan kemarin langsung dapat surat ijin usaha dan sertifikat dari kementrian Koperasi yang diserahkan oleh Kepala Bidang UMKM Provinsi NTT”. Ungkap Stefanus Klau, Kadis Koperasi Kabupaten Malaka.
Kepala Dinas Koperasi Kabupaten Malaka menginginkan bahwa, kelompok UKM yang ikut pelatihan jangan kalah saing dengan daerah lain. Dirinya berharap, kelompok UKM harus punya daya saing tersendiri dalam melakukan usaha-usaha baru di Kabupaten Malaka.
“Mereka yang ikut pelatihan kemarin harus terus mengasah keterampilan atau skill agar kita jangan kalah saing dengan daerah lain. Tunjukan bahwa kita punya skill, kita mampu membuka usaha-usaha baru di kabupaten Malaka”. Pesan Kadis Koprasi.
Stefanus Klau juga menyampaikan banyak terimakasih kepada Bidang UMKM Provinsi NTT yang telah mengalihkan anggaran pelatihan Soft Skill Desain Kemasan Produk Bagi Kelompok UKM di Kabupaten Malaka.
“Saya sangat berterima kasih kepada kepala Bidang UKM Provinsi NTT yang sudah mengalihkan anggaran pelatihan ini di Malaka. Seharusnya pelatihan soft skill Desain Kemasan Produk Bagi Kelompok UKM ini di Kabupaten Ende namun dialihkan ke Malaka. Pungkas Kadis Koperasi
Kadis Koperasi Kabupaten Malaka berharap, Kementrian Koperasi, melalui Kepala bidang UKM Provinsi NTT perlu memperhatikan dengan mengadakan mesin percetakan kemasan bagi Usaha Kecil Mikro di kabupaten Malaka. “kita mengharapkan supaya setelah pelatihan ini, dari dinas kementrian dan provinsi harus adakan mesin percetakan kemasan”. Harapan Kadis Koperasi Malaka.
Pelatihan ini dilaksanakan untuk menciptakan tenaga kerja yang memiliki keterampilan umum atau ketrampilan inti yang aberlaku untuk semua profesi yang siap dalam dunia kerja, sehingga dapat menciptakan peluang usaha baru di kabupaten Malaka. (* Danker Bria)
