WINI-BIDIKNUSATENGGARA.COM | Salah satu pengusaha di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Hironimus Taolin atau dikenal Hemus Taolin membuka lapangan kerja bagi masyarakat Desa Humunus, Kecamatan Insana Utara untuk mendorong inovasi serta mendorong persaingan pasar dengan memberikan manfaat bagi komunitas dan masyarakat kecil.
Manfaat yang diberikan pengusaha Hemus Taolin terhadap pembangunan ekonomi di Wilayah Kabupaten TTU ialah membangun tambak ikan di Desa Humusu-Wini, tepatnya di tanjung bastian, Kecamatan Insana Utara. Tujuan dari membangun tambak oleh pengusaha terkenal ini, demi membangun ekonomi bagi masyarakat setempat serta mendorong pertumbuhan ekonomi di baranda RI-TDTL.
Hemus Taolin saat dikonfirmasi wartawan media ini pada Kamis, (11/4/24) mengatakan, tujuan dari membangun tambak ikan bandeng di wilayah Desa Humusu-Wini, Kecamatan Insana Utara, TTU, untuk memberikan lapangan kerja bagi masyarakat setempat serta mengurangi tingkat pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi bagi masyarakat setempat.
“Pengusaha harus menciptakan lapangan kerja bagi orang lain dengan memberi motivasi untuk memulai usaha baru. Baik di tingkat lokal maupun terpencil. Hal ini dapat membantu mengurangi tingkat pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat kecil di wilayah perbatasan Wini,” Tukas Hemus Taolin.
Terpisah, Isak Marjon Boik salah satu toko masyarakat Desa Humusu, mengapresiasi pembangunan tambak ikan bandeng di wilayah desanya. Dia menilai, Hemus Taoli sangat peduli dengan peningkatan pariwisata serta peningkatan ekonomi masyarakat di wilayah perbatasan RI-RDTL. Baginya pembangunan tambak ikan di tanjung bastian merupakan bagian dari motivasi kepada UMKM di Desa Humus-Wini.
“Saya apresiasi kepada pengusaha terkenal di TTU, Hironimus Taolin atau Ko Hemus yang telah peduli dengan peningkatan serta perkembangan pariwisata dan peningkatan ekonomi masyarakat di beranda RI-RDTL, dengan membangun tambak bandeng dan memotivasi bagi para pelaku UMKM. Semoga semua pengusaha bisa menjadi motivasi kepada pengusaha yang lainnya” Ungkap Marjon Boik yang juga pemilik Resort Marjon atau Home Stay dan Cafe yang persis di Pantai Pantura-Wini.
Kata dia, pelakau usaha parawisata di wilayah lintas batas Wini RI-RDTL, diharapkannya agar pemerintah bahkan pihak terkait bisa berkolaborasi atau juga kerja sama sehingga target menuju TTU Emas melalui daerah-daerah perbatas bisa tercapai.
Pembangunan tambak ikan di tanjung bastian menunjukkan bahwa perbatasan wilayah antara Indonesia dengan negara tetangga benar-benar mengurus Indonesia sampai ke daerah perbatasan. Pihaknya berharap, daerah perbatasan misalkan Wini-Oecusi harus diperhatikan secara khusus oleh Negara. **(Hendriki Meko)