BETUN,bidiknusatengara.com-Salah satu relawan Independen kalangan milenial yang menamakan diri Ganjar Milenial Center (GMC) Daerah Kabupaten Malaka menyalurkan bantuan material berupa semen dan pasir untuk pembangunan rehab Gereja Katolik St.Fransiskus Asisi Lakulo pada Senin, (01/05/2023).
Pantauan bidiknusatengara.com, kegiatan sosial tersebut adalah kolaborasi milenial antara GMC Malaka dan Orang Muda Khatolik (OMK) Leunklot sebagai bentuk soliditas dalam mempererat tali persaudaraan sesama kaum milenial.
Koordinator Daerah (Korda) Ganjar Milenial Center (GMC) Kabupaten Malaka, Ignasius Wandelinus Manek yang kerap disapa Iwan Manek kepada media ini menuturkan bahwa Ganjar Milenial Center merupakan kumpulan Pemuda dan Milenial yang memiliki rasa simpati dan ketertarikan terhadap sosok ayah Ganjar Pranowo dan siap memenangkan ayah Ganjar pada Pilpres 2024 mendatang.
Iwan menambahkan, ada beberapa jenis kegiatan yang kita programkan di GMC, salah satunya adalah program Pengabdian kepada Masyarakat, yang dimana hari ini kami menyalurkan sedikit bantuan untuk membantu pembangunan rehab Gereja Katolik St.Fransiskus Asisi Lakulo. Melalui kegiatan ini kami bermaksud menunjukkan bahwa sosok ayah Ganjar Pranowo adalah sosok pemimpin yang peduli dan dekat dengan seluruh elemen masyarakat tanpa membeda-bedakan suku, ras, agama dan adat budaya. Kami juga berharap ke depan kami terus bisa diberikan kelancaran dalam melaksanakan kegiatan lainnya yang tentunya bisa bermanfaat dan berdampak langsung kepada masyarakat.
Terima kasih kepada Orang Muda Katolik (OMK) Desa Leunklot atas kolaborasi dan kerjasamanya dalam menyukseskan kegiatan ini. Kami juga sangat terbuka jika ada kawan-kawan Milenial lainnya yang berkolaborasi dengan kami ke depannya.
Dijelaskan Iwan bahwa sebenarnya kegiatan penyalaruan bantuan material di Paroki St. Fransiskus Asisi Lakulo dilangsungkan pada tanggal 1 Mei, namun karna ada beberapa hal yang menjadi kendala, maka hanya diturunkan bahan material yang dimaksud. Barulah hari ini, kita melakukan serah terima secara simbolis bersama pihak Paroki St.Fransiskus Asisi Lakulo.
Selain menyalurkan bantuan, GMC Malaka akan berkolaborasi dengan OMK Paroki St.Fransiskus Asisi Lakulo dengan melakukan kegiatan bakti sosial dilingkungan Gereja pada jumat mendatang, tambah mantan Presiden Mahasiswa Universitas Kanjuruhan Malang itu.
Mewakili pihak Gereja, Fr. top, Cristoforus Tes Loe, menyampaikan terima kasih yang berlimpah atas berkat yang diterima melalui tangan pemuda-pemudi milenial dalam hal ini Ganjar Milenial Center (GMC) Kabupaten Malaka. Orang-orang muda yang luar biasa yang dengan tulus hati memberikan sumbangan atau bantuan berupa material semen dan pasir untuk pembangunan rehab Paroki St.Fransiskus Asisi Lakulo yang sementara dikerjakan.
Terima kasih sekali lagi sudah memberi hati untuk Gereja, tetap semangat dan tetap jadi pemuda-pemudi milenial yang luar biasa berkualitas dan terus berjuang untuk Gereja, Tanah Air dan Bangsa Ini, tambahNya.
Senada dengan Frater, mewakili Orang Muda Khatolik (OMK) Desa Leunklot, Apriana Nahak, menyampaikan bahwa untuk kegiatan sosial dalam bentuk penyerahan bantuan pembangunan rehab Gereja Lakulo, Kami dari OMK mengucapkan Limpah terima kasih kepada Ganjar Millenial Center (GMC) kabupaten Malaka, karena dengan setulus hati telah membantu dalam pembangunan Gereja Lakulo ini. semoga dengan bantuan ini, pembangunan rehab Gereja cepat terselesaikan, juga kita mendoakan agar teman teman dari Ganjar millenial Center tetap semangat dan sehat dalam menjalankan tugas dan amanah untuk kesejahteraan Bangsa dan Negara kita.
DitambahkanNya, Kolaborasi antara Ganjar millenilal Center kabupaten Malaka dan OMK dalam kegiatan ini, tentunya kami sangat bersyukur, karena dengan adanya Kolaborasi ini, memberi efek positif bagaimana menjadi milenial yang peduli akan Gereja, Bangsa dan Tanah Air.
Hal ini juga secara tidak langsung dapat membangun suatu keharmonisan dan keeratan antara Orang Muda Khatolik (OMK) yang notabene kaum milenial juga dapat terjadi solid dan harmoni bersama teman-teman Ganjar Millenial Center (GMC) wilayah Kabupaten Malaka, tutur Apriana.
Apriana berharap, Kerjasama dan kolaborasi ini berkontinuitas untuk sama-sama membangun Gereja, Nusa dan Bangsa. Karna pada prinsipnya bahwa pemuda adalah tulang punggung arah gerak Bangsa ini kedepan. Kami sangat berterima kasih karna dengan ini, menjadi motivasi tersendiri bagi kami orang muda Khatolik untuk lebih getol mengabdi pada Gereja dan Masyarakat. ***